Sabtu, 29 Oktober 2016

Analisa "Kasus Jaka Harus Dijadikan Momentum Perbaikan Pelayanan BPJS Kesehatan".



Tugas Makalah Analisa Manajemen Perubahan
(Kasus Jaka Harus Dijadikan Momentum Perbaikan Pelayanan BPJS Kesehatan).


 
Disusun Oleh :
Nama : Gusti Randa
NPM : 2013200092

PROGRAM STUDI MANAJEMEN
STIE MULTI DATA PALEMBANG
PALEMBANG
2016




 
KATA PENGANTAR

Dengan menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha Panyayang, Penulis panjatkan puja dan puji syukur atas kehadirat-Nya, yang telah melimpahkan rahmat, hidayah, dan inayah-Nya kepada kami, sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah ini kiranya dapat bermanfaat untuk masyarakat.
Makalah ini telah penulis susun dengan maksimal dan mendapatkan bantuan dari berbagai pihak sehingga dapat memperlancar pembuatan makalah ini. Untuk itu penulis menyampaikan banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam pembuatan makalah ini.
Terlepas dari semua itu, penulis menyadari sepenuhnya bahwa masih ada kekurangan baik dari segi susunan kalimat maupun tata bahasanya. Oleh karena itu dengan tangan terbuka kami menerima segala saran dan kritik dari pembaca agar penulis dapat memperbaiki makalah ilmiah ini.
Akhir kata penulis berharap semoga makalah ilmiah tentang limbah dan manfaatnya untuk masyarakan ini dapat memberikan manfaat maupun inpirasi terhadap pembaca.
Palembang, 29 Oktober 2016
Penulis


Gusti Randa.






BAB I
1. PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Dalam masyarakat yang mengitari organisasi dewasa ini, terdapat banyak isu mengenai perubahan–perubahan dan bagaimana seorang pribadi atau sekolompok orang dalam suatu organisasi mengatasi desakan perubahan yang tidak dapat diletakkan sehingga mereka dapat mempertahankan organisasi mereka agar tetap berlangsung. Meskipun perubahan adalah kenyataan hidup, apabila manajer dalam suatu organisasi perusahaan ingin efektif, mereka tidak lagi dapat membiarkan perubahan itu terjadi sebagaimana adanya. Mereka harus dapat menyusun strategi untuk merencanakan, mengarahkan, dan mengendalikan perubahan. Akan tetapi adakalanya satu–satunya jalan menuju efektifitas dan efesiensi adalah melalui perubahan.






1.2 Pengertian
Manajemen Perubahan adalah upaya yang dilakukan untuk mengelola akibat-akibat yang ditimbulkan karena terjadinya perubahan dalam organisasi. Perubahan  dapat terjadi karena sebab-sebab yang berasal dari dalam maupun dari luar organisasi tersebut.Tidak banyak orang yang suka akan perubahan, namun walau begitu perubahan tidak bisa dihindarkan Harus dihadapi. Karena hakikatnya memang seperti itu maka diperlukan satu manajemen perubahan agar proses dan dampak dari perubahan tersebut mengarah pada titik positif.
Dalam dunia yang terus berubah seperti halnya pasar yang mendunia dan teknologi baru maka sangatlah esensial dunia bisnis juga harus sanggup berubah agar terus sukses. Perusahaan sukses adalah perusahaan yang mampu melakukan adaptasi yang dinamis inovatif terhadap setiap tantangan-tantangan baru. Jenis perubahan boleh jadi bersifat inovatif dan strategis, fisik dan perilaku. Perubahan yang berhasil harus diciptakan tidak lahir begitu saja. Pihak manajemen membutuhkan pendekatan terstruktur untuk perencanaan perubahaan perilaku atau SDM karyawan.
Aspek-aspek perubahan terdiri dari perubahan inovatif atau strategik yang sangat berguna bagi pengembangan mutu SDM. Fenomena global di berbagai dimensi kehidupan tidak dapat dihindari. Pasti ada efeknya terhadap organisasi perusahaan. Manajemen perubahan menjadi sangat penting diterapkan. Namun demikian dalam kenyataannya proses perubahan yang terjadi tidak selalu mendapat respon positif. Ada saja mereka yang menyukai dan yang tidak menyukai perubahan.
Perubahan tidak dapat dielakkan dalam kehidupan manusia. Perubahan mulai disadari menjadi bagian yang penting dari suatu organisasi diawali   sekitar  40 tahun   yang   lalu. Dimulai   oleh dunia   usaha   yang   lebih   dulu   menyadari   pentingnya     perubahan   bagi peningkatan   kualitas   produksi   yang   dihasilkan.   Berbagai   upaya   dan   pendekatan   telah dilakukan untuk  memecahkan masalah yang timbul akibat adanya perubahan. Terjadi perubahan besar - besaran di dunia bisnis dari sektor komputer sampai jasa keuangan, dari sektor telekomunikasi sampai layanan kesehatan.
Saat ini banyak organisasi sepakat bahwa kehidupan berorganisasi semakin menjadi tidak pasti, seiring dengan langkah perusahaan yang makin terpacu dan masa depan menjadi makin sulit diprediksi. Namun demikian semua sepakat perubahan semakin cepat terjadi. Dunia bisnis sedang dan akan terus mengalami perubahan yang makin cepat, walau arah perubahan tidak mudah diprediksi. Walhasil   para   manager   dan   pembuat   keputusan   perlu   lebih   memahami   kemana   angin perusahaan bertiup, karena setiap waktu dapat menentukan hidup matinya perusahaan.
Perubahan mempunyai manfaat bagi kelangsungan hidup suatu organisasi, tanpa adanya perubahan maka dapat dipastikan bahwa usia organisasi tidak akan bertahan lama. Perubahan bertujuan agar organisasi tidak menjadi statis melainkan tetap dinamis dalam menghadapi perkembangan jaman, kemajuan teknologi adalah peningkatan pola perubahan organisasi menuju perkembangan yang berkualitas.
Sementara itu perubahan juga terjadi pada pemerintah setiap daerah yang memiliki tujuan-tujuan tersendiri yang diyakini akan membuat daerah atatupun kotanya menjadi lebih baik lagi dan semakin berkembang.
Pengertian manajemen perubahan menurut beberapa ahli adalah  sebagai berikut:
-     Menurut Wibowo, dalam bukunya Manajemen Perubahan,  Manajemen perubahan adalah suatu proses secara sistematis dalam menerapkan pengetahuan, sarana dan sumber daya yang diperlukan untuk mempengaruhi perubahan pada orang yang akan terkena dampak dari proses tersebut.
-     Menurut Prof. Dr. J. Winardi, manajemen perubahan adalah upaya yang ditempuh manajer untuk memanajemen perubahan secara efektif, dimana diperlukan pemahaman tentang persoalan motivasi, kepemimpinan, kelompok, konflik, dan komunikasi






1.1.1 Tipe Perubahan
Perubahan terdiri dari 3 tipe yang berbeda, dimana setiap tipe memerlukan strategi manajemen perubahan yang berbeda pula.  Tiga macam perubahan tersebut adalah:
1.      Perubahan Rutin, dimana telah direncanakan dan dibangun melalui proses organisasi.
2.      Perubahan Peningkatan, yang mencakup keuntungan atau nilai yang telah dicapai organisasi.
3.      Perubahan Inovatif, yang mencakup cara bagaimana organisasi memberikan pelayanannya.




 1.1.2 Tujuan Perubahan
Tujuan perubahan disatu sisi untuk memperbaiki kemampuan organisasi dalam menyesuaikan diri dengan perubahan lingkungan dan disisi lain, mengupayakan perubahan perilaku karyawan untuk meningkatkan produktivitasnya. Perubahan harus dilakukan secara hati-hati dengan mempertimbangkan berbagai hal agar manfaat yang ditimbulkan oleh perubahan harus lebih besar daripada beban kerugian yang harus ditanggung. Tujuan suatu perubahan pada umumnya masih bersifat makro dengan jangka waktu relative panjang. Untuk itu, tujuan dijabarkan dalam jangka waktu lebih pendek dengan ukuranyang lebih spesifik, dan konkret dengan menetapkan sasaran perubahan. Sasaran perubahan dapat diarahkan pada struktur organisasi, teknologi, pengaturan fisik, SDM, proses mekanisme kerja dan budaya organisasi.








BAB II
            MASALAH PEMBAHASAN        
    
 2. Analisa Kasus

Metrotvnews.com, Jakarta: Wakil Ketua Komisi IX DPR RI Saleh Partaonan Daulay prihatin dengan nasib yang dialami Jaka Juliadi, anak piatu berusia 10 tahun asal Nagari Sungai Rimbang Suliki, Kabupaten Lima Puluh Kota, Sumatera Barat. Ia menderita tumor
pembuluh darah di bagian tangan.Jaka saat ini terbaring lemah di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM), Jakarta, menanti jadwal operasi. Tidak hanya itu, bocah ini sangat membutuhkan uluran bantuan dari pemerintah untuk membiayai pengobatan. Saleh ikut prihatin dan sedih membaca surat Jaka. Ia berharap Jaka bisa segera ditangani oleh dokter ahli. "Berita ini langsung saya teruskan kepada pejabat di Kemenkes dan BPJS Kesehatan. Saya juga akan meminta dengan hormat agar Jaka segera ditangani. Saya yakin, mereka belum tahu tentang berita ini," kata Saleh dalam keterangan tertulisnya, Jumat (28/10/2016)
Saleh mengungkapkan, kejadian ini menunjukkan bahwa pelayanan jaminan kesehatan nasional masih jauh dari memuaskan. Pengaduan-pengaduan sejenis ini masih sering terjadi di lapangan. Diharapkan, permasalahan ini harus betul-betul menjadi perhatian pemerintah. Sebab, dua program utama pemerintah dalam bidang sosial yaitu pendidikan dan kesehatan harus dapat dirasakan secara nyata oleh masyarakat.
"Anggaran untuk kesehatan ini tidak sedikit. Kemarin, DPR dan pemerintah sudah menyepakati alokasi anggaran untuk kesehatan sebesar Rp104 triliun. Nilai ini sama dengan 5 persen dari total APBN 2017 yang mencapai Rp2.080,5 triliun. Dengan anggaran sebesar itu, semestinya fasilitas dan pelayanan kesehatan kita sudah bagus," ujarnya.
Selain Kementerian Kesehatan, BPJS Kesehatan juga diminta semakin memperbaiki kualitas pelayanan. Jangan sampai ada kesan, pasien pemegang kartu BPJS Kesehatan diposisikan sebagai anak tiri. Saleh menilai keadaan seperti ini bisa merugikan BPJS. Sebab, secara tidak langsung bisa menimbulkan ketidakpercayaan masyarakat terhadap BPJS.
"Kalau masyarakat tidak percaya, bagaimana kita mengajak mereka untuk menjadi peserta mandiri? Sejauh ini, secara faktual, masyarakat masih lebih percaya pada asuransi kesehatan yang dikelola pihak swasta. Karena itu, perbaikan kualitas pelayanan BPJS Kesehatan adalah suatu keharusan," tegasnya.‎









BAB III
PENUTUP 

3. 1 Kesimpulan
Wakil Ketua Komisi IX DPR RI Saleh Partaonan Daulay prihatin dengan nasib yang dialami Jaka Juliadi, anak piatu berusia 10 tahun asal Nagari Sungai Rimbang Suliki, Kabupaten Lima Puluh Kota, Sumatera Barat. Ia menderita tumor pembuluh darah di bagian tangan.Jaka saat ini terbaring lemah di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM), Jakarta, menanti jadwal operasi.
Saleh mengungkapkan, kejadian ini menunjukkan bahwa pelayanan jaminan kesehatan nasional masih jauh dari memuaskan. Pengaduan-pengaduan sejenis ini masih sering terjadi di lapangan. Diharapkan, permasalahan ini harus betul-betul menjadi perhatian pemerintah. Sebab, dua program utama pemerintah dalam bidang sosial yaitu pendidikan dan kesehatan harus dapat dirasakan secara nyata oleh masyarakat.
"Anggaran untuk kesehatan ini tidak sedikit. Kemarin, DPR dan pemerintah sudah menyepakati alokasi anggaran untuk kesehatan sebesar Rp104 triliun. Nilai ini sama dengan 5 persen dari total APBN 2017 yang mencapai Rp2.080,5 triliun. Dengan anggaran sebesar itu, semestinya fasilitas dan pelayanan kesehatan kita sudah bagus," ujarnya.








3.2 Kritik dan Saran
Dari kasus diatas, menurut saya kurangnya pengetahuan prosedur apa saja yang harus dilakukan pasien apabila opname di rumah sakit. Hal ini jelas sekali akibat kurangnya sosialisasi dari pihak BPJS Kesehatan dan masih kurang baiknya pelayanan yang dilakukan dari Rumah Sakit tersebut. Selain kurangnya sosialisasi, menurut saya seharusnya pihak rumah sakit dan BPJS juga bisa berkoordinasi lebih baik lagi. Jika ada pasien BPJS yang rawat inap/berobat, akan lebih baik jika rumah sakit memberikan info/ memo ke loket BPJS yang ada di setiap rumah sakit, sehingga tidak saling menunggu dan akhirnya pasienlah yang menjadi korban.
BPJS Kesehatan juga diminta semakin memperbaiki kualitas pelayanan. Jangan sampai ada kesan, pasien pemegang kartu BPJS Kesehatan diposisikan sebagai anak tiri. Menurut saya menilai keadaan seperti ini bisa merugikan BPJS. Sebab, secara tidak langsung bisa menimbulkan ketidak percayaan masyarakat terhadap BPJS. Dari pihak pasien juga agar bisa aktif bertanya ke loket BPJS jika berobat ke rumah sakit, apalagi jika baru pertama kali berobat menggunakan fasilitas BPJS.
Menurut saya meskipun BPJS Kesehatan banyak memiliki kekurangan dan kelemahan, harus kita akui bahwa manfaatnya sangat besar. Kalau kita mau melihat hampir 90% BPJS dan asal mau repot sedikit, biaya pengobatan yang sangat besar jumlahnya tertutupi dengan jadi peserta BPJS. Tapi kami berharap untuk kedapannya sistemnya dibenahi dibenahi secara optimal dan tenaga kesehatan dapat bekerja dalam kondisi dan lebih baik dan menunjang dibandingkan saat ini,sehingga tidak adalagi kasus seperti yang dialami Jaka Juliadi.









DAFTAR PUSTAKA





2 komentar:

  1. Casino at William Hill - Mapyro
    Find your next casino or entertainment venue in William 동두천 출장샵 Hill, MS with locations in 경상북도 출장안마 Mississippi, New 충주 출장안마 York, Check out the map to find 김제 출장안마 casinos, 고양 출장샵 open in time for

    BalasHapus